Jumat, 10 Desember 2010

Tips Pencahayaan

Tips Mengatur Pencahayaan dan Penghawaan Rumah yang Nyaman

interiordesignpage1Seringkali kita jumpai rumah tinggal yang penerangan dan penghawaannya membuat kita tidak nyaman. Tidak ada sinar matahari yang secara langsung masuk sehingga ruangan menjadi gelap dan lembab. Ada juga yang sebaliknya. Paparan sinar matahari siang dan sore bebas masuk sehingga suhu ruangan rumah sangat panas. Tentu saja rumah dengan pencahayaan dan penghawaan seperti ini sangat tidak nyaman dan tidak sehat.

Agar terhindar dari hal itu, dalam membangun rumah ada baiknya Anda mengikuti tips-tips sederhana berikut ini :
  1. Seluruh ruangan yang ada dalam rumah kita, sekurang-kurangnya memiliki satu lubang cahaya yang terhubung langsung dengan udara bebas tanpa terhalangi rintangan-rintangan tertentu seperti tembok. Luas bersih lubang itu sekurang-kurangnya sepersepuluh dari luas lantai ruangan dan dibuat sedemikian hingga setengah dari lubang tersebut bisa dibuka secara bebas.
  2. Siapkan angin-angin (rooster) yang diletakkan atau dipasang pada tembok dibawah permukaan langit-langit. Selain sebagai jalan sirkulasi udara, angin-angin (rooster) juga bisa berfungsi untuk memperindah tampilan rumah Anda terutama pada bagian depan. Pasang angin-angin (rooster) minimal 0,35 % dari luas lantai ruangan bersangkutan
  3. Khusus ruangan KM dan WC, dapat juga dipasang alat penghisap udara mekanis yang bisa mempercepat pergantian udara
  4. Tinggi langit-langit untuk dapur sebaiknya lebih dari 3,25 m agar asap bisa segera keluar dan udara di dapur tetap terasa sejuk. Anda juga bisa memasang alat penghisap udara mekanis seperti di KM atau WC
  5. Untuk ruangan yang sering dipergunakan penghuni berlama-lama (ruang keluarga, R. Tamu, R. Tidur, R. Makan dsb) hindarkan memasang lubang cahaya diarah barat ruangan yang terhubung langsung dengan matahari. Karena pada saat matahari mulai tergelincir kearah barat (antara jam 14:00 s.d 17:00), terpaan sinar matahari langsung membuat suhu ruangan menjadi tinggi dan menyilaukan mata sehingga tidak nyaman ditempati.
  6. Jika hal ini sulit Anda hindari, buatlah penahan panas berupa pergola atau kanopi yang bisa membantu menahan panas matahari sore hari. Anda juga bisa menyiasatinya dengan menanam jenis pohon tertentu yang bisa menahan paparan matahari masuk keruangan Anda.
  7. Jika Anda mengalami kesulitan menempatkan lubang cahaya untuk masing-masing ruangan rumah, Anda bisa menyiasatinya dengan membuat “sky light” yang terhubung langsung dengan udara luar dari atap rumah. Anda bisa memanfaatkan genteng kaca, atap plastic/fiber atau membeli sky light yang sudah jadi dari pabrik.
  8. Jangan lupa juga merencanakan penerangan buatan yang cukup untuk seluruh ruangan Anda.
Demikianlah tips-tips sederhana yang bisa Anda terapkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar